HSS, lintaskalsel.com
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, H. Kartoyo, SM, menutup rangkaian kegiatan reses masa sidang ke-II tahun 2025 mengunjungi masyarakat Desa Hakurung, Kecamatan Daha Utara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan . Minggu (18/05/2025).
Dalam agenda tersebut, politisi Partai NASDEM itu menekankan seluruh aspirasi yang diserap dari masyarakat merupakan persoalan nyata yang harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah.
“Aspirasi setiap titik yang dikunjungi saya merupakan harapan masyarakat, itu memang fakta masalah yang harus diselesaikan oleh pemerintah daerah,” ujar Hartoyo.
Haji Kartoyo dari daerah pemilihan (Dapil) IV Tapin, Hulu Sungai Selatan juga menyampaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) harus diarahkan untuk menyelesaikan persoalan yang benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Menurutnya, kebijakan anggaran harus fokus pada upaya meningkatkan kesejahteraan warga.
Salah satu persoalan yang disoroti H. Kartoyo pada hari
Diakhir reses Haji Kartoyo menyorotl kondisi Desa Hakurung yang masih tergolong terisolir . Menurutnya ini perlu segera dibangun jembatan penghubung antara Hakurung Luar dan Hakurung Dalam untuk membuka akses menuju wilayah pertanian dan perikanan yang cukup luas.
“Kalau jembatan ini terwujud, akses masyarakat akan lebih mudah. Potensi sawah dan perikanan bisa dimanfaatkan optimal sehingga berdampak langsung pada perekonomian warga,” ujar tokoh NASDEM Kartoyo.
Oleh sebab itu pentingnya pengembangan jalur penghubung lintas wilayah dari Amuntai (HSU) menuju HSS hingga Tapin, yang akan memangkas waktu tempuh menuju Banjarmasin menjadi sekitar dua setengah jam.
“Contohnya, harga papuyu di sini Rp50.000, sementara di Banjarmasin bisa mencapai Rp120.000. Selisih harga ini sangat menguntungkan jika akses jalan dan distribusi lancar. Masyarakat akan lebih sejahtera,” tambahnya.
Melalui reses ini, politisi asal dapil IV tersebut berharap hasil serap aspirasi menjadi pertimbangan penting dalam pembahasan dan pelaksanaan APBD, agar benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat di lapangan.( Surya).